Menurut Wikipedia, Embung atau cekungan penampung (retention basin) adalah cekungan yang digunakan untuk mengatur dan menampung suplai aliran air hujan serta untuk meningkatkan kualitas air di badan air yang terkait (sungai, danau). Embung digunakan untuk menjaga kualitas air tanah, mencegah banjir, estetika, hingga pengairan. Embung menampung air hujan di musim hujan dan lalu digunakan petani untuk mengairi lahan di musim kemarau.
Aku tahu istilah embung tuh waktu masih di jawa dan kukira dulu tuh "embung" adalah kosakata bahasa jawa, eh ternyata di kupang juga banyak embung nya, heuheuheu. Memang di tanah timor ini embung tidak se hits di jawa yang sudah menjadi tujuan wisata.
Salah satu embung di Kupang yang enggak sengaja kutemuin dan kukunjungi adalah Embung Oelpuah, yang terletak di Manusak, Kab Kupang. Waktu itu aku rencananya tuh mau jalan jalan ke Bendungan Raknamo, nah dalam perjalanan kesana pas hampir nyampai ke tujuan, di sebelah kanan aku melihat genangan air yang tidak terlalu luas, dengan papan nama bertuliskan Embung Oelpuah, di sekitar situ banyak sapi dan ada beberapa orang yang sedang duduk duduk santai.
Saat lewat itu aku enggak langsung mampir, melainkan ke Bendungan Raknamo dahulu nah baru pas jalan pulang, kita mampir bentar deh ke Embung Oelpuah.
Embung Oelpuah ini terlihat sangat kecil setelah aku mengunjungi Bendungan Raknamo yang waduknya/area airnya luas banget. Namun menurutku suasana di sini lebih nyaman dan lebih cantik untuk foto foto. Karena embung ini dikelilingi oleh pohon tinggi yang kayunya tuh berwarna putih, terlihat seperti pohon yang dikelupas kulit luarnya, yang biasanya berwarna coklat dan bertekstur kasar.
Pohon seperti ini pernah kulihat di belakang kantor bupati timor tengah selatan, di jalur menuju taman rekreasi bu'at soe dan di jalur menuju Pantai Tablolong, Kupang.
Untuk duduk bersantai tidak perlu bingung, karena sudah disediakan beberapa tempat duduk.
Untuk area genang air nya, sebenarnya dikelilingi pagar kawat berduri, namun di salah satu titik ada yang membukanya, sehingga kita bisa masuk mendekat ke airnya, bahkan pas aku kesini ada satu pemuda yang sedang mencuci motor di tepian embung. Entah apa yang ada di dalam embung itu, mungkin ada sih ikannya, tapi aku enggak melihat ada orang yang memancing. Yang jelas sih enggak ada buayanya.
Nah kalau kalian pas jalan jalan ke Bendungan Raknamo, wajib banget kalian mampir sini deh pas pulangnya. Saranku sih datangnya pas musim penghujan, jangan kemarau, biar suasananya lebih seger, lebih ijo ijooo. Oia karena disini dijadikan tempat penggembalaan sapi, harus hati hati , kadang ada ranjau kotoran sapi yang masih segar di area embung ini.
Masih ada satu spot sih yang bikin aku penasaran, yaitu sebuah bukit cantik di balik embung oelpuah ini, orang menyebutnya bukit manusak, dari jauh tuh kelihatan seperti bukit teletubies gitu deh, dengan pohon pohon lontar di sekelilingnya. Next time mungkin aku bakal mampir kesana.
***
Peta Lokasi Embung Oelpuah, Kupang, NTT
.
Embungnya bagus ini mas, itu motor bisa langsung parkir di tepian airnya. Bisa sekalian mencuci motor atau sekadar untuk piknik keluarga. Tinggal menggelar tikar di bawah pepohonan
ReplyDeleteiya bener, enak buat piknik keluarga sebenarnya, gelar tiker. cuman sayangnya banyak pupup sapi, haha
DeleteItu pohon kayu putih mas, aku dulu kira kayu putih cuma satu macam ternyata pohon yang tinggi dengan batang warna putih adalah salah satu varietas pohon kayu putih. Aku yakinnya setelah daunnya aku remas ternyata punya bau sama
ReplyDeleteoalah itu kayu putih yang daunnya buat bahan minyak itu toh? baru tahu.. klo tahu kubawa dah tuh daun daunnya, heuheuheu
Delete