8 March 2021

Kedai Kopi Kembang Sepasang Purworejo : Sensasi Ngopi di Kebon


Kedai Kopi di Purworejo bisa dibilang perkembangannya tidak pesat seperti kota kota di sekitarnya, malah beberapa kedai kopi sudah tutup, seperti contohnya Cozy Coffee Corner yang di depan Stasiun Purworejo, entah pindah atau memang sudah tidak melanjutkan lagi usahanya, lha bangunannya juga dibongkar je. Entar kalau udah buka lagi, bakal ku-update lagi infonya.

Nah di akhir Bulan Februari 2021 kemarin, aku mudik ke kampung halaman di Purworejo, rutinitas setiap beberapa minggu sekali, eh tapi apakah masih bisa dibilang mudik ya, heuheuheu, dulu mudik setahun sekali dikarenakan jauh merantau ke NTB dan NTT, tapi alhamdulilah sekarang merantaunya enggak jauh, cuma di Kebumen, sejam aja dari perantauan ke kampung halaman :)



Kebetulan pula aku dapat info bahwa ada kedai kopi di Purworejo yang bisa dibilang masih baru, namanya Kopi Kembang Sepasang. Lokasinya di daerah Brenggong, Purworejo, tidak jauh dari sebuah "area terbatas" yang setahuku dulu namanya Arsenal/Gudang Senjata. Aku masih inget banget dulu pernah main ke rumah temen SMP ku daerah sini, namaya Helmi, entah dimana dia sekarang, udah lost contact.

Tempatnya mudah sekali dijangkau, percayakan aja ama rute yang dibuat oleh google maps, dijamin nyampe. 




Berada di area perkampungan, kedai kopi ini mempunyai lahan parkir yang lumayan luas, bisa menampung beberapa kendaraan roda dua maupun empat.

Untuk jam buka, kedai ini masih berubah ubah, sementara ini untuk hari sabtu dan minggu buka pukul 11 siang, tadi sih sebelum kesini kita udah DM dulu di IG nya, nanya jam buka untuk hari ini, dan kita pun nyampe pukul 11.15 dan ternyata belum ada pengunjung yang lain, alias kita yang pertama untuk hari ini. 


Keluar dari kendaraan, kurasakan suasana cafe ini syahdu sekali, berada di pekarangan/kebon rumah dengan peneduh berupa pepohonan yang kulihat memang udah lama ditanam, jadi tetap mempertahankan pepohonan yang udah ada, dan menyesuaikan penataan tempat duduk di bawahnya. Yang kutahu sih ada pohon kelapa dengan kelapanya yang udah diambilin, pohon jati, pohon kamboja dll.

Untuk pemesanan makanan dan minuman, kita langsung menuju kasir, disitu terdapat pilihan menu yang bisa dipilih.




Kedai kopi dengan tagline "Coffee & Talk" ini menyajikan menu yang tidak terlalu banyak jenisnya, varian minuman kopi dan non kopi nya sih lumayan, cuma untuk makanan, hanya ada kentang goreng, nugget, dimsum, rice bowl serta donat dengan 6 varian, khusus untuk donat ini, mereka tidak menyiapkan sendiri, melainkan produk dari @onat.donuts dengan harga jual 7 ribuan per donat.

 
Setelah selesai pilih pilih menu makanan, kita tinggal duduk di tempat yang kita kehendaki, bisa di dalam dengan kondisi ruangan yang tidak luas, atau bisa di luar dengan kondisi tempat luas beratap dedaunan pohon. Dan tentu saja kita pilih yang di luar donk. Meski cuaca lagi cerah gini, tidak terasa panas berkat rimbunya pepohonan disini dan hembusan sejuk angin.

Untuk tempat duduknya terbuat dari semen yang dibentuk menjadi kursi panjang dan meja, tanpa dicat, tapi masih disediakan juga bangku bangku kecil dari besi dan kayu. Sedangkan lantainya dialasi oleh kerikil/pecahan batu.


Aku sendiri sih cuma pesan menu kopi. Saat di kasir tadi aku sempat menanyakan biji kopi yang dipakai, ternyata mereka memakai kopi lokal yaitu Kopi Jelok yang berasal dari daerah Jelok, Kaligesing, Purworejo, tidak jauh dari tempat ini. Untuk hari ini sih cuma satu jenis biji kopi, entah nanti mungkin akan ditambah varian nya, dan aku minta diproses dengan teknik V60 saja, ditambah es batu, tanpa gula.

Citarasa kopi jelok ini unik, aku suka banget, terasa ringan, kombinasi asam dan pahitnya pas, dan setelah diteguk, enggak meninggalkan rasa pahit di tenggorokan. Cocok banget diminum tanpa gula. Mantaaap !!!


Yang lain sih seperti biasa pesannya bukan kopi, heuheuheu padahal kita nongkrong di kedai kopi, ada taro, matcha, susu vanilla. Sedangkan makanannya kita pesan rice bowl teriyaki, dimsum, kentang goreng nugget dan 3 donat. 

Untuk menu rice bowl nya sih lumayan, cuman enggak pake potongan daging ayam, melainkan pakai nugget goreng, jadi kurang greget, sedangkan dimsum dan kentang gorengnya standar lah ya, enak kok rasanya. Dan yang paling kusuka tuh justru donatnya, enak gaes, rotinya empuk dan toppingnya enggak bikin eneg, cocok buat teman ngopi.




Overall tempat ini oke lah buat kalian yang mau bersantai, ngopi sambil ngemil, dengan suasana syahdu pekarangan rumah. Saat kita kesini sih musik yang diputar sangat pelan, hanya terdengar di dalam saja, sedangkan di luar cukup ditemani backsound suara angin, daun bergesekan dan kokok ayam tetangga, heuheuheu, mantaaap. Aku sih suka yang kaya gini, enggak terganggu dengan suara musik keras yang bikin susah buat ngobrol.


***

Peta Lokasi Kedai Kopi Kembang Sepasang, Purworejo

3 comments:

  1. Asyik namanya ahhahahaha. konsepnya kalau di Jogja bakal ramai dikunjungi orang ini, mas. Luas area outdoornya

    ReplyDelete
  2. Mantaap,tempatnya kece banget. Apalagi area nongkrongnya bikin betah berlama2 disini. Hehehe

    ReplyDelete
  3. Lovved reading this thank you

    ReplyDelete

Silakan Meninggalkan Jejak di Kolom Komentar