4 August 2022

Jogja Trip Part 2 : Main Salju dan Belanja Oleh Oleh


Halo temen temen, di postingan kali ini , aku akan melanjutkan cerita tentang trip ku sekeluarga ke Jogja, buat yang belum baca cerita sebelumnya, monggo dibaca dulu, biar makin enak baca cerita yang part 2 ini.

Di hari hari berikutnya, kita pindah tempat menginap, dari Hotel Sahid Raya di Babarsari ke Hotel Fave di Jalan Kusumanegara. Di hotel ini tempat parkirnya sebenernya lumayan lah ya, cuman kalau pas ada rombongan dengan bus, parkiran langsung penuh. Nah kalau pas penuh gini, petugas hotel/security siap membantu untuk parkir vallet (free). 

Proses check in cepat, karena sudah booking di aplikasi online, cuman disini kita harus deposit dulu 100 ribu rupiah (cash) yang akan dikembalikan saat check out. Kita dapat kamar di lantai 3 paling ujung. Untuk naik bisa pakai lift (ada 2) atau pakai tangga juga bisa.

Untuk ukuran kamar, standar lah ya, sepertinya hotel fave di kota kota lain ukurannya juga segini. Fasilitas di dalam kamar ada gantungan baju, AC, bed besar, meja kursi, sandal hotel, TV Satelit, kamar mandi dengan amenitis berupa shampo sabun, odol dan sikat gigi serta dua handuk. Showernya sebenernya bisa panas dingin, tapi saat itu cuma air dingin aja, ada kaca besar di atas wastafel dan tempat sampah di bawahnya. Sayang sekali area shower dengan area toilet dan wastafel tidak ada sekat kaca, jadi bisa becek kemana mana saat mandi dengan shower. Di kamar ini tidak ada mini bar dan kulkas, adanya cuma gelas dan teko kaca, untuk air minum sudah disediakan di galon yang lokasinya ada di lorong di luar kamar, dipakai bersama untuk beberapa kamar.
 


Fasilitas lain ada restoran di dekat lobi yang bisa untuk breakfast, baik itu buat kamar yang paketan free breakfast maupun yang enggak, dengan membayar cash. Paketan sarapan ini diplot untuk 2 orang dewasa saja, nah anakku yang 3 tahun free, sedangkan yang 7 tahun harus bayar lagi dengan harga setengah harga normal yaitu 40 ribu. Jadi harga normal untuk sarapan di sini adalah 80 ribu per orang. Bisa dibayar langsung atau dipotong dari uang deposit yang sudah kita serahkan saat check in. Di hari pertama kita diambilkan oleh karyawan hotel, baik itu makanan atau minumannya, tapi di hari kedua kita ambil sendiri semuanya.

Seperti di hotel fave lainnya, Di dekat restoran ada kolam renangnya. Bentuknya cuma kotak persegi panjang saja, dibagi dua untuk anak dan dewasa, di sebelahnya ada mini cafe untuk pesan minuman dan cemilan seperti kentang goreng, dan ada pula 2 ruang ganti untuk cowok dan satu lagi untuk cewek. Sebenernya aku kurang suka dengan penempatan kolam renang di sebelah restoran, karena ngerasa kurang enak, pas renang dilihatin orang orang yang lagi makan di resto, heuheuheu.


Di hari ini, tujuan pertama kita adalah Mall Sleman City Hall, bukan mau nongkrong atau belanja di mall nya sih, tapi mau menikmati wahana bermain saljunya, spotnya bernama Snow Wonderland yang lokasinya ada di luar bangunan mall, tepatnya di drop off  pintu barat. Wahana ini bukan wahana permanen, melainkan cuma sementara, di Sleman City Hall ini dari tanggal 30 April s.d. 16 Mei 2022, jadi penyelenggaranya tuh pindah pindah tempat gitu, dari mall ke mall berbagai kota.
 

Tiket masuknya lumayan mahal ya, tapi ya menurutku wajar sih, karena biaya pembuatan wahana ini juga tidah murah, mulai dari sewa tempat, listrik untuk pompa, dan penyediaan es batu yang dibuat seperti halnya salju.
 
Tiketnya dibagi ke dalam beberapa kategori, lengkapnya bisa dilihat di foto, yang jelas per anak tuh harganya 135ribu dengan free 1 pendamping, free sewa sepatu boot dan free 1 cup pop corn yang bisa diambil setelah selesai wahana. Harga itu adalah harga untuk main 1 jam ya, kalau mau main 1 harian penuh harus bayar 300 ribuan.
 





 
Ada beberapa wahana yang bisa dinikmati disini, seperti kolam busa, seluncuran, kolam pancing, main salju dengan banyak alat cetakan2, dan foto dengan badut kostum beruang. Lumayan seru sih buat anak anak, dan sejam pun aku rasa udah cukup deh. Awalnya kukira bakal dingin banget disini, udah persiapan jaket, eh ternyata enggak donk, heuheuheu. Dan untuk kaos kaki wajib pakai, bisa bawa dari rumah atau beli disini.

Di siang menjelang sore, kita makan siang di daerah Sonosewu Jogja, nama tempatnya adalah Selimbi. Lokasinya di belakang kampus Universitas PGRI Jogja. Tempat parkirnya lumayan luas, Pintu masuk cafenya menghadap samping, bukan menghadap langsung ke jalan raya.

Bagian dalam cafe ini luas banget deh, terbagi dua, di dalam yang ada AC nya dan di area semi indoor dengan kipas angin, sepertinya sih disini buat perokok.
 



Tempatnya nyaman banget, luas, dingin, tenang, suara musik yang diputar juga pelan jadi tidak perlu teriak teriak untuk ngobrol. Harga makanan menurutku tidak mahal, standar lah. Rasa makanan dan minumannya juga enak, apalagi untuk cireng cabe garam nya, enak banget, rasanya asin gurih manis pedas, dan teksturnya kriuk di luar, lembut di dalam.


Sebelum pulang ke Kebumen, kita coba mampir dulu untuk beli oleh oleh di dua tempat yang berbeda, yang pertama kita beli cake tape di Cakenya Hudson yang lokasinya ada di Jalan KS Tubun Jogja, menyatu dengan area Sentra Industri Bakpia, jadi jangan heran kalau di jalan KS Tubun ini bakal sering ketemu Bus Bus besar, padahal jalannya tidak lebar. 

Untungnya persis di sebelah Cakenya Hudson ini ada kantong parkir yang luas banget, bisa menampung puluhan bus. Kita parkir kendaraan di tempat itu, karena kalau parkir di depan toko, takutnya mengganggu arus lalu lintas.
 
 
Di Cakenya Hudson ini ada beberapa jenis kue, tapi yang kita incar adalah cake tape nya atau kalau di jawa timur disebut Prol Tape. Ada beberapa varian, harganya sekitar 50ribu per box.

Berikutnya sembari menuju ke arah kebumen, kita mampir lagi beli oleh oleh di Ambar Ketawang yang lokasinya di sebelah barat pasar gamping, persis di tepi jalur utama Jogja - Purworejo. Selain tempat oleh oleh disini juga ada SPBU, Toilet, Mushola, ATM Center, Restoran dan Toko Batik.


Ternyata banyak juga jenis oleh oleh yang dijual disini, seperti bakpia, getuk trio, geplak, getas, keripik, kerupuk, dan lain lain, bahkan ada juga brem madiun dan dodol garut. Jadi bukan cuma oleh oleh khas Jogja aja yang dijual disini. Seberes membeli oleh oleh, kita pun langsung melanjutkan perjalanan pulang ke arah barat


No comments:

Post a Comment

Silakan Meninggalkan Jejak di Kolom Komentar